Kebun Salak Pondoh Sleman (Dok. Pribadi)
1. Kebun Salak Pondoh di Kab. Sleman
Lokasi : Kelompok Tani Kembang Mulyo, dusun Kembang, Desa Wonokerto, Kec. Turi, Kab. Sleman, Luas tanam 25 Ha.
Merupakan kawasan salak pondoh yang telah menerapkan sistem Pengendalian Hama Terpadu (PHT), Good Agricultural Practices (GAP) dan Standard Operating Procedures (SOP), serta telah memperoleh sertifikat PRIMA II.  Salak Pondoh dari Kab. Sleman telah diekspor ke Cina, dan saat ini sedang menjjagi pasar Australia dan sedang dilakukan proses verifikasi oleh Australia.
Berada di kaki G. Merapi, pada ketinggian 620 m dpl.  Suhu 25 - 27 oC.
Selain budidaya dan pasca panen juga sebagai penangkar benih.
Merupakan Desa Wisata.
Teknologi budidaya terus dikembangkan oleh kelompok tani untuk memperoleh produk salak yang berdaya saing.  Sistem pengairan dengan menggunakan saluran permukaan, pipa pralon sistem tetes, dan sumur grafitasi.
Memperoleh penghargaan ketahanan pangan.

Jambu Dalhari (Foto:Urip SR)
2. Jambu Air Dalhari
Lokasi : dusun Krasaan, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Kab. Sleman.
Merupakan percontohan pemanfaatan lahan pekarangan untuk budidaya  Jambu Air Dalhari.
Jambu air Dalhari berbentuk seperti seperti genta, segitiga sama kaki simetris, berwarna merah hati, daging tebal, cita rasa asam segar, kadar gula 10-14 brix.
Saat ini jumlah tanaman yang diregistrasi sebanyak 222 pohon dari total keseluruhan tanaman sebanyak 6280 pohon.
Berawal dari penanaman 3 batang bibit jambu air oleh pak Dalhari pada tahun 1980.  Bibit jambu tersebut berasal dari Nusukan Solo.  Menurut informasi bibit tersebut asalnya dari Semarang.  Namun, setelah dicek diasal bibit di Semarang ternyata sudah tidak ada.
Pada tahun 2003 dilaksanakan SLPHT dan penerapan teknologi PHT, antara lain pengamatan, pembrongsongan, pemupukan, dan sanitasi kebun.  Sampai akhirnya pada tahun 2003 tanaman jambu air yang tumbuh di halaman rumah pak Dalhari ditetapkan sebagai pohon induk tunggal (PIT), dan pada tahun 2004 ditetapkan sebagai varietas unggul berdasarkan SK Mentan No. 121/Kpts/LB.240-/2/2004 tanggal 27 Februari 2004 tentang Pelepasan Jambu Air Dalhari sebagai varietas unggul.
(USR)***
.