PUISI
01.47 | Author: Urip SR

RANDU RANDU RINDU DI ROGOSELO

Kunantikan ramahmu di pohon randu
Randu yang rindang membalut kalbu menjadi rindu
Pohon randu dipojok dekat rumahmu...saksi bisu...keramahanmu...
Hatiku robek...
Hatiku tercuri...
Kunantikan ramahmu di pohon randu

Lewat kaca kutatap huma
Melingkar menanjak bukit hijau rogoselo
Tonggeret bersuara lama
Menyapa hati yang risau

Petang kulihat air menitis
Samar biru dalam halimun
Sepintas kudengar rinai gerimis
Mengelus jemari ladang rimbun

Sekilas kupandang betis ngarai
Nampak rimba merangkum embun
Berona warni zamrud mengurai
Luruh dipagut angin yang jauh

Mataku mengarah ke lembah terjal
Tampak sungai berkerut riuh
Pinggul sengon melentik binal
Digelitik angin yang jauh

Arahku beralih kepinggang gunung
Selingkar kabut mendekat
Surya perak meretas mendung
Hingga lazuardi secerah intan

Lewat kaca kusimpan kenangan
Tentang keceriaan maya pada
Hati ini memujamu
Yang menurunkan rinduku

Kunantikan ramahmu di pohon randu
Randu yang rindang membalut kalbu menjadi rindu
Pohon randu dipojok dekat rumahmu...saksi bisu...keramahanmu...
Hatiku robek...
Hatiku tercuri...
Kunantikan kabarmu...dibukit rogoselo...
Pekalongan, 28 Nopember 2008
This entry was posted on 01.47 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

1 komentar:

On 4 Mei 2010 pukul 15.05 , Clara mengatakan...

Puisinya bagus...
^_^